Pada tanggal 23 Februari 2024, Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengarusutamaan Gender bagi Sumber Daya Manusia (SDM) Penegak Hukum telah sukses diselenggarakan. Acara ini diselenggarakan di Sleman dan dihadiri oleh berbagai instansi penegak hukum, termasuk Pengadilan Negeri Sleman, Pengadilan Agama Sleman, Kejaksaan Negeri Sleman, Polresta Sleman, serta 19 Polsek yang ada di Sleman.
Bimtek ini diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya pengarusutamaan gender di dalam lembaga penegak hukum. Dengan memahami peran gender secara mendalam, diharapkan para penegak hukum dapat lebih efektif dalam memberikan perlindungan, penegakan hukum yang adil, serta akses yang setara terhadap keadilan bagi semua individu, tanpa memandang jenis kelamin.
Pengarustamaan Gender dalam Mediasi
Sebagai bagian dari acara tersebut, Mediator Masyarakat Indonesia, telah diundang untuk berbicara sebagai salah satu pembicara kunci. Dalam presentasinya, Andika Dwi Amrianto, S.H., C.Me menyoroti pentingnya integrasi perspektif gender dalam semua aspek penegakan hukum, mulai dari penyelidikan hingga proses pengadilan. Ia juga menekankan perlunya pembentukan kebijakan dan praktik yang inklusif secara gender untuk menciptakan sistem hukum yang lebih adil dan merata bagi semua individu.
Dalam kesempatan ini, Andika Dwi Amrianto, S.H., C.Me mengajak semua peserta untuk bersama-sama berkomitmen dalam upaya menciptakan lingkungan hukum yang inklusif, menghormati, dan mengakui kepentingan serta kebutuhan dari semua golongan gender. Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang antusias, di mana para peserta dapat berdiskusi langsung dengan para narasumber, memperluas wawasan mereka tentang masalah-masalah gender dalam konteks hukum.
Baca juga: Pendidikan Mediator Non Hakim, Pelatihan Mediasi Dasar Kader PKDRT dan Satgas PPA Sleman
Informasi kontak sebagai narasumber dapat menghubungi via whatsapp: http://wa.me/62182169876003 (Andika Dwi Amrianto, S.H.,C.Me)
